Indonesia adalah surga bagi para petualang. Sejak masa silam keindahan dan kekayaan alamnya membuat banyak bangsa dari Cina, Timur Tengah hingga Arab melakukan penjelajahan ke negeri pulau-pulau ini. Mereka datang untuk mencari rempah-rempah. Menjalin hubungan budaya, penyebaran agama hingga petualang cum intelektual yang mencatat keajaiban flora dan faunanya.
Catatan mereka, jurnal kapal, surat-surat hingga peta telah membuka
mata dunia tentang negeri ini. Kini, hampir 400 abad kemudian, keelokan
dan eksotisme tanah air masih membuat decak kagum banyak bangsa.
Keragaman budaya dan perbedaannya membuat warna berbeda dari bangsa lain
di dunia.
Para petualang dari negeri sendiri pun lahir untuk meraba dan mencintai
negeri ini. Mereka ini melakukan perjalanan dengan caranya sendiri.
Mulai melakukan pendakian ke gunung-gunung, berlayar ke pulau-pulau,
hingga menyusur jalan yang terbentang dari Sumatera, Kalimantan,
Sulawesi, Maluku, Papua hingga menuju ke Jawa lagi. Ribuan kilometer
telah mereka lewati. Ratusan rumah telah mereka singgahi. Perkenalan,
renungan dan pengalaman melintasi medan jalan melahirkan kesan yang
mendalam tentang negeri Indonesia.
Salah satu cara mengenal alam dan manusia Indonesia bisa dilakukan
dengan cara mengendarai sepedamotor. Sepedamotor bisa melintasi berbagai
medan jalan di Indonesia. Walau kapasitas mesin pabrikan sepedamotor
saat ini paling besar 250 cc. Namun sudah cukup mumpuni untuk melakukan
dan menikmati penjelajahan. Tentu dengan disiplin mengendarai
sepedamotor yang aman dan tertib lalulintas. Elemen modifikasi juga
wajib mengikuti aturan berkendara yang benar. Nyaman untuk si pengendara
dan aman untuk kendaraan orang lain.
Penjelajahan akan jauh lebih terasa jika melebur dengan masyarakat
sedekat mungkin. Hormati kebudayaan warga lokal dan nikmati nilai-nilai
perbedaan. Perbedaan ini membuat perjalanan akan jauh lebih bermakna dan
bernilai. Keakraban dan pengalaman ini membuat kesan yang mendalam dan
tak terlupakan. Namun jangan lupa untuk berbagi cerita pengalaman ini.
Ruang untuk berbagi sudah terbuka lebar. Manfaatkan internet dan
jejaring sosial. Segera tulis cerita petualangannya dan unggah foto unik
dan menarik. Ini membuat perjalanan lebih interaktif. Orang yang
tinggal di sudut kota manapun bisa membaca dan menikmati petualangannya.
�Menikmati alam Indonesia ada di kampung-kampung, Di jalan yang masih
off road. Bukan di jalan raya yang ada hanya kemacetan dan ruko-ruko,�
kata Youk Tanzil. Ring of Fire Adventure menjelajahi alam Indonesia.
Rute Pulau Timor hingga Jawa telah dilalui. Kini, tengah mempersiapkan
rute berikutnya di Maluku dan Sulawesi. Rute berikutnya kaya dengan
cerita masa lampau, tentang rempah-rempah, negeri para raja, peninggalan
berupa benteng-benteng hingga keindahan alam bawah lautnya.
Ring of Fire membawa semangat agar kaum muda Indonesia bisa mengenali
dan mencintai Indonesia. Berbagai tulisan dan foto akan diunggah melalui
website dan jejaring sosial. Cerita perjalanan juga masuk media cetak
nasional Indonesia. Berbagai tulisan dan riset akan menjadi buku
tersendiri. Ring of Fire juga mendokumentasikan perjalanan ini dengan
video dengan kualitas terbaik.
Penjelajahan memang perlu persiapan matang. Dari kendaraan, logistik
peralatan lapangan, rencana dan rute hingga keuangan. Ini adalah
sekelumit kecil dari sisi teknis. Namun jangan sampai berbagai
pengalaman ini hanya menjadi dedak dalam kepala saja. Atau sekedar
omongan minum kopi. Catat pengalaman sarat makna itu, dokumentasikan
melalui foto dan video, dan jangan lupa berbagi dengan media apapun.
Niscaya pengalaman perjalanan ini akan jauh lebih bermakna dan
berkesan. Selamat mengenali negeri sendiri; Indonesia surga para
petualang.
No comments:
Post a Comment